Sahabat Sukses, salah satu permasalahan keuangan yang sering kali menjadi perbincangan di kalangan masyarakat adalah mereka beranggapan menabung dan investasi itu sama. Bahkan bagi yang sudah cukup sering mendengar kedua istilah tersebut masih pula kebingungan, menabung dulu atau investasi dulu ya?

Apakah Sahabat sukses termasuk yang demikian? Yuk Simak Selengkapnya

Menabung merupakan kegiatan menyimpan uang yang disisihkan dari penghasilan harian atau bulanan. umumnya tabungan disimpan di tempat yang aman. Kalau dari kecil sahabat sudah diajarkan menabung di celengan, di jaman sekarang ini sahabat pasti sudah beralih ketempat yang lebih aman yaitu bank. Selanjutnya, uang tabungan bisa ditarik sewaktu-waktu ketika Sahabat membutuhkannya.

Baca juga :

Investasi adalah suatu aktivitas menempatkan dana pada satu periode waktu tertentu dengan harapan penggunaan dana tersebut bisa menghasilkan keuntungan dan/atau peningkatan nilai investasi.

1.  Tujuan

Menabung: tujuan menabung biasanya untuk mengatur keuangan jangka pendek atau ketika keadaan mendesak. Misalnya untuk biaya kehidupan sehari-hari, belanja bulanan dan sebagainya. Putaran uang di tabungan dapat dipastikan lebih cepat ketimbang investasi. Maka menabung bisa dikategorikan simpanan jangka pendek.

Investasi: tujuan investasi adalah keuntungan jangka panjang. Oleh karena itu, saat berniat investasi sahabat sudah harus sadar betul bahwa keuntungan yang didapat tak akan bisa langsung dirasakan. Sebagai bentuk simpanan jangan panjang. Biasanya setiap investasi memiliki periode tertentu, misalnya saja jangka 3 tahun, 5 tahun, 10 tahun bahkan lebih.

2.  Objeknya

Menabung: Objeknya adalah uang. Tujuannya adalah untuk mengatur keuangan sehari-hari.

Investasi: Objeknya beragam, misalnya emas, properti, saham, obligasi, valas dan masih banyak lainnya. Objek ini disesuaikan dengan kebutuhan dan karakter Anda sebagai investor.

Dengan begitu, sebagai investor memiliki harapan yang lebih di masa yang akan datang.

3.  Akses Penggunaannya

Menabung memiliki sifat yang lentur. Akses penggunaannya pun relatif sangat mudah sehingga orang bisa leluasa menggunakannya atau menariknya apabila ada keperluan.

Sebaliknya dengan investasi, yang memiliki sifat tidak lentur karena memiliki periode yang telah ditentukan. Maka, sulit digunakan. Namun, bila dilihat dari jenis investasi yang dipilih, emas yang lebih mudah digunakan dibandingkan dengan jenis investasi lainnya.

4.  Tingkatan Risiko

Menabung di celengan tentunya tidak akan mendapatkan keuntungan lebih, tapi kalau dilakukan di bank maka terdapat keuntungan yang bisa didapatkan, yaitu berupa bunga. Menabung risikonya lebih kecil karena fokusnya adalah keuntungan pokok dana

Investasi jauh lebih tinggi risikonnya karena rentan juga dengan investasi bodong dengan iming-iming imbal hasil yang fantastis dalam waktu singkat. tetapi returnya lebih besar karena pokok dana bisa naik turun

Baca juga : http://kliniksukses.com/5-investasi-emas-pasti-untung-besar-yang-harus-kamu-tahu-detail-417323

Sahabat bisa mulai berinvestasi tanpa memiliki tabungan. Namun ada banyak hal yang perlu Anda pertimbangkan terlebih dahulu. Yaitu ?

1. Lihat arus kas bulanan Sahabat

Jika positif, maka sahabat dapat berinvestasi. Namun, jika negatif ada baiknya sahabat menunda berinvestasi.

Sehatkan dulu kondisi keuangan sahabat yaa. Jika arus kas sudah positif, dan pendapatan sudah melebihi pengeluaran, maka kesempatan untuk berinvestasi semakin terbuka lebar loh sahabat. Berinvestasi juga membutuhkan komitmen dan konsistensi jangka panjang untuk mendapatkan hasil maksimal. Jadi kalau sahabat sudah biasa disiplin menabung secara rutin, maka berinvestasi itu jauh lebih mudah dan menyenangkan loh.

2. Jika Ingin tetap berinvestasi saat belum punya tabungan, antisipasi untuk risikonya ya sahabat

investasi melibatkan unsur risiko sebab belum tentu memberi keuntungan. Apabila mengalami risiko kerugian, Sahabat tentu membutuhkan sejumlah dana darurat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Nah dalam hal ini tabungan berperan penting sebagai penyedia dana darurat jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.