Team yang sukses adalah kumpulan anggota terbaik yang berkomitmen mengatasi rintangan dan mewujudkan kemenangan. Konflik dan pertengkaran di dalam proses kerja team selalu bisa atasi melalui kesadaran dan kedewasaan sikap dari masing-masing anggota team.

Setiap anggota team memiliki jiwa yang tenang dan sabar untuk tidak melibatkan diri mereka dalam konflik dan pertengkaran. Mereka sangat fokus untuk mencapai target yang sudah disepakati, serta tidak pernah membuang-buang waktu dan energi untuk urusan saling menjatuhkan.

Team sadar bahwa bersatu padu berarti bekerja untuk menang dan terbelah dalam konflik hanya sedang bekerja untuk kalah. Nah kita akan membahas tentang apa hal-hal yang bisa membuat team Anda termotivasi. Team Anda bisa termotivasi dengan enam hal:

1. POSITIVITY

Yang  pertama adalah positifity, segala sesuatu yang positif akan membuat orang termotivasi. Jika Anda mengingat guru Anda, teman Anda, rekan kerja Anda, atasan Anda, mantan Atasan Anda atau siapa pun orang-orang yang membuat Anda termotivasi umumnya mereka-mereka yang bisa membangun perasaan positif.

Perasaan positif akan membawa optimisme, kekuatan untuk terus berjuang, dan kegigihan untuk tidak mudah menyerah. Perasaan positif akan mempermudah komunikasi, negosiasi, dan persuasi.

Perasaan positif akan memberikan semangat, antusiasme, dan ide-ide kreatif. Keberhasilan akan lebih dimungkinkan dengan perasaan yang positif. Probabilitas kesuksesan akan lebih meningkat tinggi.

positivity
Berkumpulah dengan orang-orang yang positif. Kelilingi diri kita dengan mereka yang selalu memberikan semangat yang realistis, dukungan yang sinergis, dan hubungan yang harmonis. Jadilah proaktif, responsif, dan inovatif.

Ya, bukan hanya penyakit saja yang bisa menular karena perasaan juga bisa ‘menular’ kepada orang-orang disekitarmu baik perasaan positif dan negatif. Lihat saja lingkungan di sektarmu, kalau kebanyakan adalah orang yang bersemangat dan selalu ceria pastilah kamu akan ikut merasa bersemangat begitu juga sebaliknya.

2. ENJOYMENT

Yang kedua adalah merasa enjoy dalam melakukan aktifitas, enjoyment adalah aktivitas yang Anda nikmati, aktivitas yang membuat Anda senang aktivitas yang membuat Anda Happy. Kalau udah nyaman dengan pekerjaanmu sekarang, perkara nggak sesuai dengan passion-mu, nggak masalah. Kamu bisa berdamai dengan dirimu dan mampu melakukan pekerjaan yang menjadi tanggung jawabmu dengan happy.

work-hard
Kadang-kadang melakukan segala sesuatu hanya karena terpaksa akan membuat aktivitas tersebut menjadi alat untuk mendemotivasi, sebaliknya hal-hal yang Anda suka, aktifitas yang membuat Anda bergairah itu akan menjadi alat motivasi, so enjoyment adalah hal yang penting untuk membangun motivasi.

3. FEELING IMPORTANT

Yang ketiga dalam membangun motivasi adalah setiap orang akan suka merasa dirinya penting, feeling important untuk Anda ketika membutuhkan ide, mintalah pandangan pendapat dari team Anda, jadi Top coach Indonesia adalah akan buka satu restoran yang memang tidak ada kaitan dengan bisnis kita, gimana pendapat kalian? keyika team Anda memberikan masukkan lalu Anda mendengarkan masukkan mereka team Anda akan merasa penting,

Membuat orang merasa penting, dihargai dan diakui keberadaanya. Sebab salah satu sifat dan karakter manusia adalah kebutuhan untuk dihargai dan diakui eksistensinya. Bahkan hal tersebut melebihi kebutuhan seseorang terhadap makan dan minum.

work-hard
Penelitian menunjukkan bahwa “merasa tidak dihargai” adalah alasan umum yang mendasari karyawan berhenti bekerja. Sebanyak 81% karyawan menyebutkan mereka merasa lebih termotivasi dalam bekerja apabila atasan mengakui hasil pekerjaan mereka.

4. REASONABLE TARGET

Yang keempat ternyata sukses membuat orang termotivasi kalau Anda memilik target yang tinggi sekali maka orang itu akan termotivasi hanya kalau mampu memcapainya. Dan  yang menarik adalah  ada banyak orang-orang sudah diberi target tinggi dan di beri reward yang besar tapi karena tidak punya kemampuan malah membuat mereka down atau drop. Coba cek ke team Anda apakah mereka suka mendapatkan target tinggi dengan reward besar atau mereka lebih suka targetnya lebih masuk akal meskipun rewardnya kecil.

panah

5. PERSONAL BENEFIT

Yang kelima adalah personal benefit. Orang yang melakukan sesuatu lalu mendapatkan manfaat untuk pribadi biasanya akan jauh lebih termotivasi. Ada cara yang penting untuk di kembangkan oleh Anda sebagai seorang leader.

Pertama tanyakan kepada karyawan Anda apa manfaat yang didapat dari aktivitas tertentu. Misalnya  ada orang yang tidak suka melakukan sesuatu, pak saya tidak suka melakukan event. Saya tidak suka jalan keluar kota, saya tidak suka marketing. Lalu pada saat mereka sudah melakukan hal tersebut dan mau menjalankan meskipun mereka tidak suka.

Anda gali apa manfaat yang Anda dapat dari aktifitas tadi kalau Anda bisa membangun dan menemukan manfaat biasanya itu adalah benih-benih untuk memotivasi mereka selanjutnya.

6. CLARITY

Yang terakhir adalah clarity adalah kejelasan dalam sebuah pekerjaan kalau orang punya target  jelas pikirannya jelas, arahnya jelas, goal yang jelas. hal ini membuat orang-orang akan merasa termotivasi.

Pendekatan NLP, Anthony Robbins bahwa tidak akan terjadi perubahan pada diri seseorang yang ingin berubah jika orang tersebut tidak dapat merumuskan tujuan mengapa dirinya harus berubah secara tegas. rumusan clarity akan menjadi motivasi bagi team dalam bertindak

Jika Anda saat ini sudah punya bisnis dan ingin mengembangkan bisnis tersebut, Anda juga bisa menerapkan prinsip clarity ini. Perjelas keadaan Anda saat ini, lalu Anda perjelas keinginan Anda seperti apa di masa yang akan datang.

Langkah berikutnya Anda berusaha untuk menetapkan langkah-langkah apa yang harus Anda lakukan untuk mencapai keingian Anda tadi. Dan komunikasikan denga team Anda untuk mendokrak motivasinya.

together
so itu tadi ada 6 point yang bisa Anda lakukan untuk membuat team Anda lebih termotivasi samapi ketemu minggu depan untuk membahas motivasi, team building, leadership, untuk membuat Anda memiliki team yang lebih efektif

 

Saya Tom MC Ifle

 

Salam pencerahan.



Artikel : Link

Image : Google