Anda ingin mendapatkan uang tapi masih bingung mencari kerja? Anda bisa menghasilkan uang dengan membuka usaha sendiri. Itu lebih baik daripada harus bersusah payah mencari pekerjaan, apalagi keahlian khusus tidak punya. Nah, Anda dapat memanfaatkan peluang usaha sendiri.

Anda tidak perlu jadi bawahan karena Anda disini sebagai bos. Waktu kerja yang Anda miliki juga lebih fleksibel. Soal keuntungan tidak usah ditanya apalagi kalau bisnis Anda sudah tergolong besar.

Sebagai bos pastinya tanggung jawab Anda lebih besar dari jabatan seorang karyawan. Saya akan bagikan tips soal langkah – langkah sebelum membuka usaha sendiri:

1. MENGANALISIS JENIS USAHA TERKAIT

Anda harus sudah tahu pasti jenis usaha yang akan Anda jalankan. Pastinya dalam memilih usaha lebih baik itu yang sesuai dengan minat Anda. Pastinya keahlian dan pengalaman Anda akan mendukung bisnis Anda berjalan dengan baik nantinya. Apakah Anda ada masalah untuk mengetahui potensi Anda?

Kalau terjadi seperti itu, Anda bisa menganalisa Break Event Point. Di sini juga saatnya Anda merencanakan usaha secara detail.  Dimulai dari sales forecast yang intinya pemasaran, analisa arus bisnis dan lainnya.

Dalam melakukan analisa, beberapa poin penting akan disoroti termasuk strategi bisnis, lingkungan perusahaan, keuangan, sumber daya sampai dengan cara kerjanya. Dengan cara ini, kita akan mengetahui sejauh mana bisnis akan berkembang dan apakah berjalan efektif.

Mempelajari pengertian analisis bisnis dan menerapkannya secara langsung sebelum membuat keputusan baik itu untuk investasi, berhutang, memperpanjang jangka pinjaman, menilai perusahaan.

SWOT

2. RENCANA BISNIS ANDA

Apa modal sendiri belum cukup bagi usaha Anda? Berarti Anda membutuhkan plan proposal dalam bisnis Anda. Kalau uang Anda saja sudah cukup, tinggal Anda buat rencana usaha yang isinya keuangan yang Anda butuhkan, untuk apa saja dan kapan harus dikeluarkan.

Anda juga harus diingat bahwa rencana bisnis adalah dokumen hidup yang akan membantu Anda memantau kinerja Anda dan tetap pada jalurnya dan karena itu akan perlu memperbarui dan mengubah sebagai bisnis Anda tumbuh.

Dan coba bayangkan berapa keuntungan yang bisa diperoleh seorang entrepreneur jika tepat dalam menentukan rekan kerja, karyawan yang tepat, strategi pemasaran, strategi pendanaan dan lain sebagainya.Anda tentunya mau mendapatkan keuntungan tersebut, jadi membuat rencana bisnis secara tertulis itu penting.

Rencana bisnis sebagai dokumen yang digunakan untuk mengamankan pendanaan eksternal. Hal ini penting karena calon investor, termasuk bank, mungkin berinvestasi dalam ide Anda, bekerja dengan Anda atau meminjamkan uang sebagai akibat dari kekuatan rencana Anda.

team1
Alasan terakhir namun gak kalah penting, pengusaha membutuhkan rencana bisnis untuk mengumpulkan modal atau pendanaan. Mau pinjam uang di bank, atau mau meminta pendanaan dari teman, saudara, orang tua atau lainnya pasti juga perlu sebuah rencana bisnis.

3. SIAPKAN MODAL

Pendanaan terkait dengan modal. Biasanya memulai usaha tapi tidak punya modal. Kadang karena tidak punya modal akhirnya batal membuka bisnis. Cara mengakalinya dengan mencari investor, meminjam bank, menjadi reseller, mencari partner atau dari hasil Anda menabung.

Modal usaha sendiri sejatinya dapat dikatakan sebagai awal dalam mewujudkan suatu bisnis yang juga dapat berupa modal dalam bentuk materil maupun non materil. Mempersiapkan modal usaha yang sering menjadi bahan pertimbangan pelaku bisnis ataupun seseorang yang ingin terjun dalam dunia bisnis adalah terkait dengan dana dan modal lainnya yang dibutuhkan untuk membangun bisnis itu sendiri.

Untuk  mempersiapkan modal usaha terkait dana maka seseorang dapat menyisihkan dana dari pendapatnya dan dikumpulkan hingga mencapai jumlah tertentu. Tentunya cara menyisihkan atau menabung ini memang memerlukan waktu yang cukup lama terlebih jika bisnis yang akan dijalankan membutuhkan modal dana yang cukup besar.

legalitas
Selain itu Anda harus mempersiapkan anggaran keluarga selama 3 bulan di bank. Anda juga dapat memulai bisnis tanpa modal dengan menjadi reseller (pengecer) dari suatu produk atau barang

4. JADIKANLAH USAHA ANDA MEMPUNYAI LEGALITAS

Usaha Anda ingin dipercaya konsumen dan tidak gampang di jatuhkan? Anda harus mendaftarkan bisnis Anda supaya berbadan hukum. Anda berarti harus mencari nama yang baik kemudian mengurus surat perijinan pendirian usaha mendaftarkannya ke Ditjen HKI. Merek produk Anda bisa sah di mata hukum sekarang. Uruslah surat-surat perijinan usaha, seperti Akta Pendirian perusahaan, Nama Perusahaan, Hak atas nama perusahaan, Pengakuan dan pengesahan.

legalitas

5. MENAMBAH NETWORKING ANDA

Semakin banyak orang yang Anda kenal dan yang mengenal Anda secara positif, semakin besar kemungkinan Anda akan mengenal orang yang tepat pada saat yang tepat karena alasan yang tepat untuk mendapatkan keuntungan dan kesempatan yang tepat.

Networking itu penting apalagi dalam pemasaran produk Anda. Cara perluas networking ini tidak sulit. Anda bisa bergabung dengan komunitas sesuai jenis usaha Anda. Anda juga bisa memulainya sebelum usaha dibuat. Jadi saat Anda akan memasarkan produk atau jasa Anda sudah tahu ingin disebar ke siapa.

connection
Dengan bertambahnya network berarti bertambahnya koneksi dalam bidang bisnis Anda, bertambahnya rekan untuk bertukar pikiran terkait perkembangan dan kemajuan bisnis masa kini, bertambahnya peluang untuk mengembangkan diri, menambah pengetahuan, juga memberikan kepercayaan diri Anda dalam berbisnis.

Dalam membangun jaringan bisnis dan pekerjaan Anda, salah satu poin yang paling penting adalah membangun komunikasi yang baik dengan rekan bisnis Anda. Untuk itu, jangan malas untuk melakukan basa-basi sebagai awal komunikasi, seperti hobi, profesi, ataupun keluarga.

Saya harap tips – tips yang diberikan bisa membantu Anda membuka bisnis. selamat mencoba dan jangan berhenti berusaha !

Saya Tom MC Ifle,

 

Salam Pencerahan!



Artikel : Link

Image : Google